Save Lobster Bengkulu
NusantaraTerkini.com – Berkolabarasi dengan Komunitas Jaga Laut, Relawan Muda Bengkulu, HNSI, SMK Taruna Nelayan dan Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Provinsi Bengkulu menggelar aksi Kirab Teatrikal dan Kampanye Tematik Save Lobster Bengkulu.
Dengan menyajikan visualisasi terdakwa penangkap benih lobster, yang selanjutnya diserahkan kepada Wagub Bengkulu Rohidin Mersyah, yang sudah menunggu di View Tower Kota Bengkulu (14/6).
Kepala BKIPM Provinsi Bengkulu Dedy Arief Hendriyanto mengatakan, aksi teatrikal ini bertujuan agar masyarakat lebih memahami lagi bahwa menangkap bibit lobster merupakan tindakan melawan hukum. Sesuai dengan Peraturan Menteri (Permen) Kelautan dan Perikanan RI Nomor 1 Tahun 2015, barang siapa yang menangkap bibit lobster akan dikenai hukuman bui selama dua tahun penjara dan denda sebesar Rp 250 juta.
“Kegiatan ini untuk memberikan perhatian lebih kepada masyarakat agar ikut menjaga lobster di Provinsi Bengkulu. Sebab lobster Bengkulu pada tahun 2012 termasuk nomor dua di Indonesia, tapi mulai tahun 2013 menurun sekali,” kata Dedy.
Sementara itu, Wagub Bengkulu sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh BKIPM. Menurutnya, yang dibutuhkan saat ini adalah aksi-aksi nyata dan konkrit seperti ini, dalam rangka menyelamatkan sumber daya laut. Sekaligus melakukan edukasi serta upaya-upaya pemberdayaan dan semua elemen pemerintahan, swasta dan masyarakat harus terlibat.
“Semua elemen masyarakat harus diberdayakan dan diikutsertakan agar cita-cita kita menjadikan Bengkulu sebagai poros maritim dapat terwujud,” ungkap Wagub.
Sementara Pembina Kelompok Nelayan JagaLaut Pasar Bengkulu, Peri Sapran mengatakan dirinya mendukung penuh setiap kegiatan yang memang bermanfaat langsung terhadap rakyat, namun bila kegiatan tersebut tidak memiliki nilai tambah bagi masyarakat, kita tetap akan kritis.
“Advokasi itu bermula dari sharing gagasan, mencari solusi, negosiasi, bila mentok yang terpaksa aksi massa” tutupnya.
Selain menggelar aksi teatrikal dan kampanye tematik Save Lobster Bengkulu, yang juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan Bulan Bhakti, BKIPM memberikan bantuan sembako kepada 120 nelayan. Bantuan ini diberikan sebagai wujud kepedulian guna membantu meringankan beban para nelayan yang dalam beberapa minggu ini tidak melaut lantaran kondisi cuaca yang tidak bersahabat.(NU001)
