Progres Pembangunan Jalan Trans Enggano Capai 80 Persen

Bengkulu – Pembangunan jalan trans (poros) Pulau Enggano yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) saat ini masih terus dikerjakan dan hampir rampung.

Akses jalan yang terbuat dari rabat beton yang bakal menghubungkan 6 desa yang ada di Kecamatan Enggano, mulai dari Desa Kahyapu, Kaana, Malakoni, Apoho, Meok dan Desa Banjarsari progres pembangunannya telah mencapai 80 persen.

Hal ini diketahui saat kunjungan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bersama Komandan Resort Militer (Danrem) 041/Gamas Bengkulu Brigjend Rachmad Zulkarnaen di Pulau Enggano.

Gubernur Rohidin menjelaskan, sejauh ini progres pembangunan jalan trans Pulau Enggano berkisar 80 persen dan diharapkan selesai sesuai target pada bulan September mendatang.

“Jika dilihat tadi, progres pembangunan jalan Trans Enggano yang menghubungkan 6 desa di Kecamatan Enggano mulai dari Desa Banjarsari hingga ke Kahyapu yang sudah kita lihat, progresnya sudah mencapai 70 sampai 80 persen,” kata gubernur saat meninjau jalan trans Enggano, Jum’at (24/5).

Lanjutnya, dalam pembangunan jalan poros di Pulau Enggano ini juga dibangun jembatan yang menghubungkan keenam desa dengan harapan dapat memajukan perekonomian warga Enggano sehingga dapat meningkat dan lebih maju lagi.

“Ini nanti jika dapat tuntas dengan 8 jembatan, saya kira Enggano akan bergerak, ekonominya akan lebih membaik,” tutur Gubernur Rohidin.

Gubernur Rohidin mengungkapkan, pembangunan jalan poros di Pulau Enggano sepanjang 32, 85 KM ini sudah diupayakannya sebagai pimpinan Provinsi Bengkulu sejak pertama kali dirinya masuk ke Kecamatan Enggano pada tahun 2019 silam.

“Pembangunan ini saya kawal dari tahun 2019, saat pertama kali saya masuk ke Kecamatan Enggano. Hal ini bisa kita bandingkan sebelum dan sesudah adanya pembangunan infrastruktur di Pulau Enggano ini,” sebutnya.

Dirinya menegaskan, pemerintah Provinsi Bengkulu akan berusaha maksimal guna membenahi infrastruktur lainnya, sehingga pulau Enggano semakin mudah diakses saat ada kunjungan dari luar serta diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian masyakarat di Pulau Enggano.

“Selain jalan, kami juga sedang membenahi infrastruktur yang ada di Kecamatan Enggano, mulai dari darat, laut dan udara dengan tujuan agar dapat dikunjungi oleh wisatawan serta meningkatkan ekonomi masyarakat Enggano,” demikian kata Gubernur Rohidin. (Red/Adv)