KPK Masih Melakukan Pemeriksaan Secara Maraton Terkait OTT Tanjung Pinang
TANJUNG PINANG – Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terlihat masih melakukan pemeriksaan secara maraton di Polres Tanjungpinang hingga pagi ini, Kamis (11/7/2019) dinihari.
Dari pantauan di Mapolres Tanjungpinang, terlihat anggota Sabhara dan Propam Polres Tanjungpinang masih berjaga-jaga di depan gerbang pintu masuk.
Sejumlah keluarga dari pejabat yang diamankan tampak mengantar barang-barang perlengkapan mereka ke ruangan Sat Reskrim Polres Tanjungpinang.
Tampak seorang pria menggunakan jaket warna abu dan celana warna hitam masuk dan diperiksa petugas penjagaan pintu masuk Mapolres Tanjungpinang.
Tampak juga anggota polisi yang berjaga-jaga menanyakan keperluan lelaki tersebut. Ia mengaku merupakan anak dari Nilwan, Kadis Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kepri.
Dari informasi yang dihimpun, beberapa keluarga dari pejabat yang diamankan KPK ramai datang sejak pagi tadi untuk mengantarkan perlengkapan seperti baju dan makanan.
Selain dilakukan penjagaan di depan gerbang Mapolres Tanjungpinang, Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Efendri Ali dan beberapa anggota Unit Reskrim terlihat berjaga-jaga di depan pintu masuk ruangan Sat Reskrim Polres Tanjungpinang.
Dari informasi yang diperoleh di lingkungan Mapolres Tanjungpinang, enam pejabat Kepri yang diamankan oleh KPK ini akan diberangkat ke Jakarta melalui bandara Raja Haji Fisabililah Tanjungpinang, pagi ini.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan opersi tangkap tangan (OTT) di Kota Tanjungpinang, Rabu (10/7/2019) malam. Sejumlah pejabat di Kepri disebut terjaring dalam OTT itu. Saat ini, pemeriksaan tengah berlangsung di Mapolres Tanjungpinang.
Informasi yang beredar, pejabat yang terjaring OTT itu salah satunya Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Efendri Alie membenarkan adanya Tim KPK yang tengah memeriksa sejumlah orang di Mapolres Tanjungpinang.
“Mohon Rekan sekalian perhatian, jadi saya jelaskan memang ada kegiatan pemeriksaan Tim KPK. Namun siapa yang diperiksa dan berapa orang yang diperiksa, mohon perhatian dan pengertiannya,” ungkapnya.
