Di Gedung Merah Putih, Aktivis Sebut Dugaan Perjalanan Dinas Fiktif Oknum DPRD Provinsi Bengkulu

Nusantaraterkini.com, Jakarta – Seperti tak kenal lelah puluhan aktivis yang tergabung dalam Front Pembela Rakyat (FPR) Provinsi Bengkulu, kembali berdemonstrasi di depan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. Dengan suara lantang Korlap aksi menyuarakan kerisauan hati rakyat atas mengguritanya korupsi di Daerah. KPK diharapkan turun tangan pintah para demonstran.

“Kami datang dari Bengkulu, hanya untuk menyuarakan tuntutan kami, kami minta hukum tegak lurus pada kepentingan rakyat, bukan elite, Pekik Korlap Aksi, Mulyadi melalui pengeras suara di depan Kantor Pemberantasan Korupsi.

Point tuntutan FPR terbilang krusial, yakni terkait dugaan korupsi  di lembaga perwakilan rakyat provinsi Bengkulu, dimana harapan 2 juta jiwa Bumi Raflesia digantungkan. DPRD Provinsi Bengkulu semestinya steril dari dugaan isu rasuah, Sebab tugas mulai mereka untuk mensejahterakan rakyat melalui berbagai policy, mestinya membuat mereka sibuk dan tak sempat korupsi, Tutur Ketua FPR, Rustama Efendi SH. 

“Usut dugaan korupsi perjalanan dinas Fiktif Oknum DPRD Provinsi Bengkulu” pinta para demonstran.(red)

Rekomendasi

Ruangan komen telah ditutup.

You cannot copy content of this page