Laguna Destinasi Wisata Favorit Kaur

NusantaraTerkini.Com, Kaur – Deru ombak dan gemericik suara air seolah berebut menepi ke bibir pantai, menyambut kedatangan setiap wisatawan yang berkunjung ke Pantai Laguna Kabupaten Kaur.

Hijau, kebiruan bercampur gulungan bui putih air laut, memanjakan setiap mata yang memandang ke Samudera.

Sekitar sepuluh motor perahu nelayan, siap menghantarkan para pengunjung untuk mengitari bibir pantai berbentuk huruf U ini. Tarif yang dipatokpun lumayan murah, hanya Rp. 10 ribu untuk sekali berputar. Oh iya para penyewa kapal motor ini, sehari-hari berprofesi sebagai nelayan. Mereka hanya menyewakan kapal motornya saat – saat liburan saja.

Berenang menjadi pilihan wisatawan, yang hendak lebih intim bercengkrama dengan pekat dan birunya laut. Ada puluhan ban disewakan penduduk sekitar.

Puluhan pondok kecil berbaris rapi menghadap lautan, sengaja disediakan untuk para pengunjung.

Saat liburan lebaran, pihak pengelolah menyediakan panggung hiburan, menghadirkan penyanyi kondang lokal dan sekekali nasional. Pengunjung yang hendak menyumbangkan suara emasnya, diberi kesempatan untuk unjuk kebolehan olah vokal.

Spot selfie, ini bagian terpenting dan paling ramai dikunjungi. Ada banyak sekali spot untuk selfie dibangun. Aneka bangunan berbentu figura yang dibuat menyerupai bentuk hati, belasan payung kecil ditata rapi, cocok menjadi pelepas dahaga selfie para wisatawan.

Puluhan orang polisi pantai senantiasa berpatroli secara berkala dengan mengayu sepeda, petugas dari Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) disiagakan untuk menjamin kenyamanan dan keamanan para wisatawan.

Untuk menikamati aneka hiburan tersebut para pengunjung cukup membayar tiket masuk Rp 15 ribu dihari libur, belum termasuk biaya sewa tambahan di spot selfie dan perahu motor. Biaya parkir untuk kendaraan roda dua sebesar Rp 3 Ribu dan mobil Rp. 5 ribu.(NU001)

 

 

 

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page