Hebat! Siswa Berkebutuhan Khusus Ini Wakili Bengkulu di Perlombaan Nasional

Kota Bengkulu – Siti Nurhaliza siswi kelas 6 SD di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Autis Center Bengkulu ini terpilih mewakili Provinsi Bengkulu untuk mengikuti O2SN Tingkat Nasional di Semarang dalam ajang kejuaraan Bocce atau bola gelinding.

Anak perempuan berusia 16 tahun berkebutuhan khusus ini merupakan salah satu perwakilan untuk tingkat Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB) yang terpilih mewakili Provinsi Bengkulu di Semarang pada 25 hingga 29 Agustus 2019 mendatang dalam ajang kejuaraan bola bocce untuk down syndrom.

Terpilihnya anak dari Pasangan Suami Istri (pasutri) Bambang Aris dan Indeta Nefertiti ini, setelah meraih juara pertama perlombaan bola bocce tingkat Provinsi pada bulai Mei lalu. Tentu saja prestasi ini membuat bangga kedua orang tua Siti.

Seperti yang diungkapkan Bambang Aris, dia mengaku bangga atas prestasi anaknya tersebut. Meskipun kata Bambang, anaknya tidak seberuntung anak-anak yang lain, tapi mampu menorehkan prestasi yang membanggakan.

“Ya saya bahagia atas prestasi anak saya bisa mewakili Provinsi Bengkulu ke nasional dalan perlombaan bola bocce ini,” ungkap Bambang, Rabu (21/8).

Sementara itu, Kepala Sekolah SLB Negeri Autis Center Bengkulu Wardani menjelaskan, nantinya Siti akan berangkat didampingi gurunya menuju Semarang pada tanggal 24 Agustus mendatang. Sebelum berangkat, Siti akan dilatih dahulu oleh sang guru agar bisa menjuarai lomba tingkat nasional.

Selain itu, meskipun baru pertama kali mewakili Provinsi Bengkulu, kata Wardani, namun Siti bukan kali ini saja menjurai lomba bocce tersebut. Dia membeberkan, dulu, Siti pernah meraih juara dua dalam ajang lomba bola gelinding tahun lalu di tingkat Provinsi.

“Kalau dulu pernah juara juga, tapi juara dua di tingkat Provinsi. Jadi belum bisa mewakili ke tingkat nasional. Tapi tahun ini alhamdulilah dia mampu mewakili Provinsi Bengkulu ke tingkat nasional,” imbuhnya.

Wardani berharap, Siti mampu mendapatkan gelar juara pada ajang lomba bocce di Semarang dan dapat mengharumkan nama Provinsi berjuluk Bumi Rafflesia ini.

Disisi lain, anak kedua dari tiga bersaudara ini termasuk anak yang aktif. Hal itu diungkapkan guru-guru yang mengajarinya. Kendati mempunyai kekurangan, namun Siti tidak menyia-nyikan kelebihan dirinya itu. (Red)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.