Keripik Gurita Khas Kaur, Siap Jelajah Indonesia

KAUR – Apabila kita berjalan-jalan dipelataran kaki lima di Negara Jepang, maka kita akan menemukan makanan unik dari olahan hasil laut jenis Gurita, di Jepang makanan ini disebut Tako Sanbei atau Kerupuk Gurita, kerupuk gurita di negeri sakura ini berbentuk bulat hingga sangat tipis dan transparan.

Nah kalau di Indonesia, makanan olahan Gurita hanya terdapat di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, olahan Gurita yang beribukota Kota Bintuhan ini dijadikan Sate Gurita kuah kacang, sambal Gurita, dan yang tak kalah unik ialah Keripik Gurita.

Makanan unik bernama Keripik Gurita “Wanita Sehijean” hanya bisa ditemukan di Desa Sumber Harapan Kecamatan Maje Kabupaten Kaur.

Keripik Gurita ini memiliki keunikan dirasa dan memiliki kandungan gizi dan protein yang sangat baik.

Menurut Tapsir, Kepala Desa Sumber Harapan, kerupuk gurita ini sudah ada sejak 5 tahun belakangan ini, dulunya sih baru coba-coba.

“Kerupuk gurita ini baru hadir pada 5 tahunan belakangan ini, yang berawal dari coba-coba untuk membuat olahan dari gurita, hal ini dikarenakan Kaur memilki gurita yang sangat melimpah, kerupuk gurita yang kita kembangkan saat ini sudah sangat membantu penghasilan para ibu rumah tangga di Desa kami,” kata Kades Sumber Harapan saat diwawancarai dirumah produksinya, Selasa (14/4/2020).

Tambah Tapsir, kerupuk gurita kita ini sudah sangat terkenal untuk di provinsi Bengkulu, karena sudah menjadi oleh-oleh ciri khas Provinsi Bengkulu dan khususnya Kaur, untuk memenuhi para penggemar pakanan keripik gurita, kami saat ini sudah menghadirkan keripik gurita di Bengkulu, tepatnya di simpang lima pusat Kota Bengkulu yaitu kawasan Anggut, akan tetapi ke depannya keripik gurita akan bisa ditemukan di Dangau Datuk, serta di toko Waralaba Alfamart dan Indomaret.

“Tak sampai disitu saja, pelayanan penjualan keripik gurita pun akan kami lakukan secara online, yaitu melalui instagram, facebook, dan tidak menutup kemungkinan kami pun hadir di toko-toko online shop yang sudah berbentuk aplikasi dan tentunya ini untuk memenuhi konsumen kami dalam skala nasional, terobosan demikian kami lakukan mengingat keripik gurita sudah sangat sering hadir pada pameran produk skala nasional, yang terakhir kali pameran yang kami hadiri ialah di Bali,” ucap Tapsir.

Keripik Gurita khas Kaur ini memiliki 2 macam Varian Rasa, yaitu rasa Original dan rasa Pedas, untuk harga perkemasan 100 gram kami jual diharga 10 ribu, selain dari itu kami pun menjual keripik gurita yang belum goreng (mentah), yang dipatok harganya 70 ribu per Kilogramnya. Untuk memperluas jaringan pasar bagi penggemar keripik gurita, kami pun menyediakan layanan penjualan secara online, dan tentunya selalu menjaga kuallitas dan mutu produk kami.

“Besar harapan kami kepada pemerintah, agar keripik gurita ini benar-benar mutunya terjamin, agar sekiranya bisa membantu kami untuk mendapatkan register dari BPPOM, selain dari itu, sekiranya kami bisa mendapatkan bantuan dana untuk pengembangan usaha, mengingat keripik gurita kami selalu habis terserap oleh pencintanya, paling tidak dengan adanya bantuan dana dan alat dalam skala industri, kami bisa meningkatkan produksi keripik gurita,” kata Erna Gusni Juita, yang merupakan Ketua UM UKM Keripik Gurita Wanita Sehijean. (Ynd)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.