BKD Asahan Usulkan 178 Formasi Penerimaan Calon CPNS 2019
ASAHAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah mengusulkan 178 formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Jumat (11/10).
Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan dan Pemberhentian BKD Asahan, Ardiansyah Pane mengatakan, seluruh formasi itu diperuntukkan untuk mengisi tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis di lingkungan Pemkab Asahan.
“Jatah Pemkab Asahan untuk CPNS tahun ini dari Kementerian 178 formasi. Kalau bicara ideal, ini kan tergantung pusat, karena mereka yang hitung,” kata Ardiansyah.
Sehingga, proses pendaftaran CPNS 2019 masih menunggu keputusan dari Kemenpan RB. Namun, Ardiansyah memastikan pendaftaran akan seperti pada penerimaan CPNS 2018 lalu, yaitu melalui portal online sccn.bkn.go.id.
“Kami masih nunggu dari Kemenpan RB. Jadwal pendaftaran belum pasti, karena pelaksanaannya serentak di seluruh Indonesia,” ucapnya.
Selain itu, pada tahun ini Pemerintah Kabupaten Asahan tidak mengajukan penerimaan untuk formasi honorer K2. Menurut Ardiansyah, hal itu menindaklanjuti kebijakan dari pemerintah pusat.
Terlebih syarat bagi peserta yang ingin ikut seleksi penerimaan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) maksimal yaitu satu tahun jelang usia pensiun.
“Tenaga honorer K2 tahun ini tidak ada. Kebijakan dari pusat, disarankan untuk ikut pada ujian penerimaan P3K,” ungkapnya.
Sementara dijelaskan Ardiansyah, meski tahun ini mendapat jatah 178 formasi penerimaan CPNS dari Kemenpan RB, Pemkab Asahan masih membutuhkan ratusan pegawai tambahan. Sebab, untuk tahun ini akan ada 300-an Aparatur Sipil Negara (ASN) yang pensiun.
“Kebutuhan pegawai Pemkab Asahan saat ini sekitar 500 orang lebih, sebab tahun ini ada 300-an orang PNS yang pensiun,” pungkasnya. (RD-A)
