Pembangunan Rabat Beton TMMD Reguler ke-120 di Desa Sijenggung Mencapai 80 Persen

Banjarnegara – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-120 yang dilaksanakan oleh Kodim 0704/Banjarnegara di Desa Sijenggung, Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, menunjukkan kemajuan signifikan. Saat ini, progress pembangunan rabat beton telah mencapai 80 persen. Sabtu (25/05/24).

Dandim 0704/Banjarnegara, Letkol CZI Teguh Prasetyanto, S.T., menyatakan bahwa program TMMD ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur desa dan mempermudah akses bagi masyarakat. “Pembangunan rabat beton sepanjang 806 meter dengan lebar 3 meter dan ketebalan 20 cm ini merupakan salah satu sasaran utama kami. Kami berusaha agar proyek ini selesai tepat waktu,” ujarnya.

TMMD Reguler ke-120 di Desa Sijenggung tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga melibatkan berbagai kegiatan non-fisik seperti sosialisasi tentang kesehatan, pertanian, dan hukum. “Kegiatan non-fisik ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam berbagai bidang,” tambah Letkol Teguh.

Kepala Desa Sijenggung, Suyono, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas dukungan TNI dan partisipasi aktif warga desa dalam program ini. “Alhamdulillah, dengan semangat gotong royong dan kekompakan warga, pembangunan ini berjalan lancar. Kami berharap infrastruktur yang dibangun dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat desa,” kata Suyono.

Partisipasi aktif masyarakat juga terlihat dalam proses pembangunan. Warga Desa Sijenggung bekerja sama dengan anggota Satgas TMMD untuk mengangkut bahan material dan membantu pengerjaan rabat beton. Hal ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Program TMMD Reguler ke-120 di Desa Sijenggung diharapkan dapat selesai sesuai jadwal, yakni pada 6 Juni 2024. Dengan selesainya pembangunan rabat beton ini, diharapkan akses transportasi dan mobilitas warga desa akan semakin lancar, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat.

“Kami berharap masyarakat dapat merawat dan memanfaatkan infrastruktur yang telah dibangun dengan baik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang,” pungkas Letkol Teguh. (Pendimbna).

Rekomendasi

Ruangan komen telah ditutup.