Unik, Pelaku Pengancaman Diantar Polisi ke Gereja Untuk Didoakan

Nusantaraterkini.Com, Minsel (Sulut) – Polsek Tumpaan menghadapkan seorang pelaku kasus pengancaman, VB alias Ventje, 41 tahun, warga Desa Wawontulap, ke Gereja GMIM Fhiladelfia desa setempat untuk didoakan oleh gembala dan pelayan gereja, Minggu (13/01/2019).

Diketahui sebelumnya, lelaki VB (Ventje) melakukan aksi pengancaman terhadap korban lelaki Susanti Birahim yang dilatarbelakangi permasalahan lahan perkebunan kopra.

Kapolsek Tumpaan Iptu Duwi Galih, SIK, saat dimintai keterangan mengungkapkan bahwa kasus pengancaman ini telah berakhir damai melalui proses mediasi yang diupayakan pihaknya.

“Pihak tersangka dan korban masih memiliki hubungan kekerabatan atau keluarga. Kedua pihak telah bersepakan untuk damai,” ungkap Kapolsek.

Polisi kemudian membawa lelaki SA ke Gereja di desanya untuk didoakan, usai menandatangani surat kesepakatan damai bersama pihak korban.

“Dibawa ke Gereja untuk didoakan pendeta. Kegiatan penyelesaian melalui pendekatan religi ini untuk menciptakan efek jera serta kesadaran moral pelaku tindak pidana ringan,” tambah Kapolsek. (A’R)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page