
Tekan Harga Beras, Dinas Ketahanan Pangan Kaur Gelar Operasi Pasar
NusantaraTerkini.Com, – Beberapa bulan yang lalu, tepatnya diakhir bulan Januari 2018, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kaur sudah melaksanakan operasi pasar. Operasi pasar tersebut meliputi penjualan beras dengan dua kualitas yang berbeda, dan tentunya dengan tujuan untuk menekan harga beras yang melambung tinggi di pasaran yang tembus di harga kisaran Rp 10.000/kg.
Harga beras yang di jual oleh Dinas Ketahanan Pangan Kaur itu, meliputi dua varian harga beras, dengan harga Rp 6500/kg sebanyak 7240 kg beras kualitas buruk, sedangkan untuk kualitas baik alias layak di harga Rp 9000/kg dengan jumlah 3938 kg. Dari hasil penjualan beras pada operasi pasar di akhir bulan Januari itu digunakan untuk pembelian gabah lagi.
Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Riskan Efendi melalui Saryoto selaku kepala Bidang Distribusi Cadangan Pangan menjelaskan, hasil dari penjualan beras dari gudang pangan Pemerintah Kaur akan digunakan untuk biaya upah jemur, biaya packing beras ke karung, biaya beli karung, serta biaya upah giling gabah menjadi padi.
“Dan tentunya uang dari operasi pasar ini tidak dapat dimasukkan ke Kas Daerah Kabupaten Kaur dikarenakan kami tidak ada bendahara pemasukan,” pungkasnya. (ynd)