Tanaman Sawit PT Agro Air Buluh Estate Garap Sempadan Sungai

MUKOMUKO – Perusahaan PT Agro Air Buluh Estate yang terletak di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh diduga telah merusak lingkungan hidup. Pasalnya, perusahaan tersebut diduga telah menggarap sepadan sungai di antaranya telah menanam pohon sawit di berbagai sepadan sungai.

Wakil ketua Forum Masyarakat Desa Air Buluh, Hasan Ashari mengatakan bahwa, dugaan ini telah berkembang di masyarakat dan penanaman sawit Perusahaan PT Agro Air Buluh Estate tersebut diduga telah melanggar aturan yang di tetapkan oleh pemerintah. Ketentuannya, menurut peraturan pemerintah, jarak tanam dari sepadan sungai sekitar 100 meter, sedangkan untuk sungai kecil sekitar 50 meter.

“Ya memang Perusahaan PT Agro Air Buluh Estate ini dugaan kita atas nama Forum Masyarakat telah melanggar aturan, adapun beberapa informasi yang kami dapat dari karyawan PT tersebut, kadang-kadang kalau nodos itu tandan sawit itu kerap nyeplung kesungai lantaran sudah terlalu dekat dengan sungai,” katanya, Selasa (18/06/2019).

Lebih lanjut Hasan menyampaikan, terkait dengan itu, setiap hujan tiba dalam sekejap saja aliran sungai yang ada di desa tersebut mendadak keruh seperti kubangan lumpur. Ini di duga kuat oleh masyarakat setempat bahwa pencemaran lingkungan di akibatkan oleh penanam sawit itu telah memakan sepadan sungai.

Untuk itu, aliran sungai ini sudah beberapa tahun ini tidak bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat karena air tersebut sudah tercemar.

Forum masyarakat tersebut meminta agar pemerintah terkait untuk segera menindaklanjuti Perusahaan PT Agro Air Buluh Estate ini, karena dugaan menurut masyarakat sudah melanggar aturan pemerintah. Bila perlu sawit yang sudah di tanami segera dilakukan suntik mati atau dimusnahkan dengan cara lain.

“Untuk pemerintah terkait, tolong segera menindaklanjuti Perusahaan ini, menurut dugaan kami sudah melanggar ketetapan pemerintah,” demikian forum masyarakat. Son

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page