Sekda Kota Blitar Buka Sosialisasi Pemanfaatan Data Kependudukan

KOTA BLITAR – Pemerintah Kota Blitar menyelenggarakan Sosialiasi Pemanfaatan Data Kependudukan Melalui Aplikasi SIAK Data Warehouse (DWH) untuk pelayanan publik di lintas sektor Kota Blitar tahun 2019, di Ruang Sasana Praja Kantor Walikota Blitar, Senin (02/12/2019).

Sosialisasi yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Blitar, Rudy Wijonarko, dihadiri Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Blitar, Priyo Istanto, dan narasumber dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri serta diikuti peserta dari pemangku kepentingan di Kota Blitar.

“Saya menilai Sosialisasi ini mendesak untuk diselenggarakan, mengingat OPD berkaitan dengan pelayanan publik bisa dengan mudah mengakses data administrasi kependudukan, adanya data adminduk yang dapat diakses oleh OPD terkait nantinya dalam melayani masyarakat tidak perlu lagi menanyakan tentang kevalidan data, karena data yang digunakan benar-benar akurat yang bersumber dari Dispendukcapil Kota Blitar,” kata Sekda Rudy dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Sekda Kota Blitar menyampaikan, hal ini sejalan dengan yang digariskan oleh Presiden, bahwa kecepatan pelayanan menjadi kunci birokrasi. Pelayanan yang ruwet dan berbelit-belit dan yang menyulitkan rakyat harus kita pangkas.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Rudy juga mengapresasi kepada 8 OPD yang telah menjalin perjanjian kerjasama dengan Dispendukcapil, Sekda menilai kerjasama antar OPD sangat dibutuhkan dan manfaatnya juga sangat jelas.

“Data kependudukan digunakan untuk pemanfaatan antara lain yakni, pelayanan publik, perencanaan pembangunan, alokasi anggaran, maupun penegakan hukum dan pencegahan kriminal,” jelas Sekda Kota Blitar.

Sekda Rudy menambahkan, bagi OPD yang belum menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS), diminta untuk berkoordinasi dengan Dispendukcapil Kota Blitar dan kepada peserta sosialisasi Sekda meminta untuk mengikuti kegiatan ini sampai dengan selesai.

“Saya berharap materi yang disampaikan oleh narasumber nanti, dapat membuka wawasan semua OPD untuk memahami betapa penting data kependudukan didalam setiap proses pembangunan.” imbuhnya. (Rid/Hms/Adv)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page