Rebutan Saweran, Biduan Ditusuk

KAUR – Biduan wanita bernama Helvitri (26) terpaksa dilarikan ke Puskesmas Bintuhan untuk dilakukan pengobatan, pasalnya biduan yang tinggal di Desa Gedung Sako Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu ini ditusuk menggunakan sebilah pisau, Jumat (14/2/2020) sekira pukul 00.30 Wib.

Korban ditusuk oleh teman seprofesinya sendiri, di lengan sebelah kanan dan sedalam 2 cm. Diketahui pelaku pengeroyokan berjumlah 3 orang, akan tetapi salah satu terduga pelaku berhasil melarikan diri.

Kedua pelaku yang diamankan di mapolsek Kaur Selatan yakni AY (24) warga Desa Tanjung Betung Kecamatan Kaur Utara, sedangkan GA (31) telah dipulangkan karena hanya dijadikan saksi.

Kapolres Kaur, AKBP Puji Prayitno, S.IK, MH, melalui Kapolsek Kaur Selatan, Iptu Surya R. Purnama, MH, membenarkan kejadian tersebut. “Saat ini terduga pelaku sudah kita amankan, dan sedang kita proses untuk dimintai keterangan,” kata Kapolsek Kaur Selatan

Menururt keterangan korban, aksi pengeroyokan ini terjadi saat ia pulang dari pesta di Desa Sawah Jangkung, hendak pergi ke tempat karaoke Dzone yang terletak di depan taman Bhinneka Bintuhan.

Ia menduga aksi ini dipicu kecemburuan pelaku lantaran korban menerima saweran paling banyak.

“Saat saya hendak pergi ke tempat karaoke, tiba-tiba saya dipanggil oleh mereka, saat itulah tiba-tiba mereka mengeroyok saya, saya tidak mau damai dan ingin kasus ini tetap naik,” ujar Korban. (Ynd)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page