Penolakan Terhadap Gerakan People Power Mulai Disuarakan

Padangsidimpuan – Penolakan gerakan people power di Kota Padangsidimpuan mulai disuarakan masyarakat, salah satunya dari pegiat sosial Kota Padangsidimpuan Devi Agusitina Ritonga.

Menurutnya, gerakan tersebut dikhawatirkan dapat menimbulkan gangguan terhadap situasi masyarakat yang kondusif.

Selain itu dikatakan Devi, keputusan KPU RI terhadap hasil pemilu, khususnya rekapitulasi hasil suara capres dan cawapres tentunya mekanismenya sesuai aturan yang sah.

“Tidak mungkin lah KPU mau bermain-main dalam hasil rekapitulasi. Lagian kan dalam penghitungan 17 April yang lalu ada saksi-saksi yang hadir di tiap TPS. Baik saksi partai maupun saksi capres dan cawapres pasti tiap saksi memegang C1,” ujarnya, Minggu (19/5).

“Di tiap daerah pun rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara sudah berlalu. Dan tentunya hasilnya sudah didapatkan.” tambah wanita yang sehari-hari mengadvokasi kaum dhuafa Kota Padangsidimpuan ini.

Menurutnya, lebih baik menunggu hasil keputusan KPU RI dan seluruh pihak dikatakan Devi harus legowo.

“Kita tunggu saja hasilnya. Mudah-mudahan yang terbaik untuk kita semua.” Ujarnya. (Idham Siregar)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page