Pamit Mancing di Aliran Sungai Aek Silau, Harianto Aruan Lenyap
ASAHAN – Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan dan Badan Sar Nasional (Basarnas) Tanjungbalai Asahan terus melakukan pencarian terhadap Harianto Aruan (19) warga yang berdomisili di Dusun I, Desa Tomuan Holbung, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Selasa (10/09). Harianto tak kunjung pulang setelah pergi memancing pada Minggu (8/9/2019) pagi.
“Korban pamit sama keluarga, pergi memancing ikan di sungai Aek Silau titik lokasi di Dusun II Desa Tomuan Holbung. Tapi sampai pukul 19.00 WIB korban tidak kunjung pulang,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Asahan, Khaidir Sinaga, Selasa (10/9/2019).
Selanjutnya keluarga bersama masyarakat berinisiatif melakukan pencarian hingga ke wilayah korban. Pencarian itu hanya menemukan barang-barang milik korban berupa satu buah tas, satu unit telepon seluler, satu buah joran serta ikan hasil pancingan dan sepeda motor korban berada di pinggir sungai.
Keluarga lalu melaporkan peristiwa itu ke kantor Desa Tomuan Holbung dan polsek setempat.
“Sepeda motor milik korban juga ada di lokasi. Sehingga diduga korban terjatuh dan hanyut di aliran sungai Aek Silau,” ucapnya.
Selain itu, dijelaskan Khaidir, proses pencarian akan berlangsung selama tiga hari. Kondisi medan membuat petugas BPBD Asahan dan Basarnas Tanjungbalai Asahan mengalami kesulitan saat menyisir lokasi.
“Lokasi pencarian kondisi medannya curam, terjal, menurun hingga kedalaman 200 meter untuk mencapai bibir sungai. Selain itu banyak semak belukar dan bebatuan di sekitar sungai lokasi pencarian,” pungkasnya. (RD-A)
