Nama Gubernur Dijual Untuk Hal Ilegal Tidak Dibenarkan

Bengkulu – Sehubungan dengan pemberitaan ada keponakan Gubernur Bengkulu ketangkap APH karena menipu proyek, juru bicara sahabat Rohidin Mersyah Gubernur Bengkulu H. Zulkarnain Kaka Jodho yang sering di sapa Gusdur atau Bg ZKJ menyampaikan, hal tersebut tidak dibenarkan dan sejauh ini belum kabar valid kalau itu keponakan Gubernur Bengkulu.

Menurutnya, kalau memang dia keluarga Gubernur sepatutnya menjaga nama baik Gubernur itu sendiri, memang kita pantau banyak yang mengaku keluarga dekat mendatangi dinas-dinas ada yang sekedar silaturahmi ada yang minta tolong dalam hal yang wajar dan ada juga yang terpantau justru di birokrasi yang sering merasa keluarga dekat misalnya sekretaris kabid, kasi atau staf kadang besar kepala bahkan ketika ditegur kadisnya dengan entengnya menjawab kami atau saya ini Sanak Gubernur. Hal-hal ini tidak boleh dilakukan.

Lanjut bang Zul Kaka Jodho, kedepannya diharapkan kepada semua KA OPD ada yang menjual dan mengaku Keluarga Gubernur, Wakil Gubernur cepat koordinasi apalagi yang sifatnya menakut nakuti juga kepada kontraktor ataupun pengusaha.

“Jangan mudah percaya siapapun dia, kadang untuk mendapatkan proyek bukan cuman jual jual nama Gubernur, Walikota, Bupati Kadang jual nama pihak APH baik teman teman kepolisian, juga dari Kejaksaan,” tegasnya.

Ia menambahkan, semua orang punya catatan dalam pemenangan calon baik Gubernur, Walikota Juga Bupati, begitu menang bukan kita saja yang merasa yang memenangkan sendiri.

Ada ribuan masyarakat yang memilih, tim sukses iya, famili boleh tapi tidak boleh merasa paling berjasa apalagi tepuk dada. Sudah sudahlah, saatnya kita hidup Ikhlas saling bahu membahu membangun Bengkulu ini siapapun kita, lakukan semampu kita dengan cara kita masing-masing.

“Sekali lagi sahabat Rohidin Mersyah Gubernur Bengkulu secara pribadi melalui Jubir menegaskan tidak dibenarkan menjual mancatut nama beliau apalagi merugikan orang lain.” tegas juru bicara sahabat Rohidin Mersyah Gubernur Bengkulu H. Zulkarnain Kaka Jodho yang juga ketua MPO Partai Golkar provinsi Bengkulu. (red)

Rekomendasi

Ruangan komen telah ditutup.

You cannot copy content of this page