Gubernur Rohidin Paparkan Pembangunan Akses Infrastruktur Menuju Provinsi Tetangga

BENGKULU – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan dana hibah dan cosporate sosial responsibility (CSR) Bank Bengkulu, untuk bantuan pembangunan masjid Siratul Fallah senilai 100 juta rupiah, dan dua unit jam kayu jati untuk Masjid al Kahfi.

“Dana Hibah dan Corporate Sosial Responsibility kami sampaikan untuk membantu rumah ibadah, dengan anggaran yang disesuaikan pada setiap daerah. Begitupula, bantuan jam disampaikan guna memenuhi permintaan pengurus masjid beberapa waktu lalu yang menginginkan adanya dua jam besar,” terang Rohidin usai subuh berjamaah di masjid Al Kahfi, Sabtu (24/8)

Ia menambahkan, dari kemarin (23/8), sudah keliling di Kabupaten Kaur, mulai dari meresmikan titik nol pengerjaan jalan Tanjung Aur – Muara Saung – Air Tembok (perbatasan Sumsel). Ini merupakan bentuk komitmen gubernur, membangun secara bertahap di setiap daerah Provinsi Bengkulu.

“Jalan poros yang menghubungkan Bengkulu ke provinsi tetangga, Lampung, Sumsel, dan Sumbar terus kita digenjot agar selesai 100%, begitupun perkembangan Bandar Udara Fatmawati, beberapa tahun yang lalu pintu masuk Bengkulu hanya satu yaitu dari Jakarta, namun seiring jalan, pintu masuk itu bertambah menjadi tujuh, melalui penerbangan yang menghubungkan ke provinsi tetangga, Jambi, Padang, Palembang, Lampung, Batam, Bandung dan sekarang sedang diupayakan rute Jogja dan Sumatera Utara, agar masyarakat lebih banyak pilihan,” jelas Gubernur.

Rohidin menambahkan, pemerataan pembangunan di berbagai daerah akan terus dilajukan, termasuk membuka akses ke provinsi tetangga, agar Bengkulu, lanjut Rohidin, bener-benar menjadi beranda ekonomi pulau Sumatera.

2020 Warga Kaur Nikmati Jalan 27,8 M

Kucuran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mengalir senilai 27,8 Milliar untuk Kabupaten Kaur, ini digunakan untuk pembangunan jalan poros Tanjung Iman – Muara Sahung – Air Tembok (batas sumsel) pada tahun anggaran 2019 hingga selesai pada 2020 mendatang.

“Ini jalan poros utama muara sahung, saya tahu persis masyarakat sangat lama menanti ruas jalan ini untuk diperbaiki. Alhamdulillah hari ini akan mulai dikerjakan,” terang Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah usai meresmikan titik nol pengerjaan jalan di Simpang Tanjung Aur, Jumat (23/8)

Selain itu, beberapa poros jalan lainnya di wilayah Kabupaten Kaur akan turut dikerjakan pada Tahun ini, diantaranya Tanjung Kemuning hingga simpang tiga Padang Guci, simpang Tiga Padang Guci, Air Kering hingga Padang Leban, dan Datar Lebar hingga Gunung Megang.

“Tahun 2020 maksimum, keempat poros jalan yang dikerjakan tahun ini di Kaur akan selesai. Semua pembangunan di seluruh daerah sudah di mapping dari tahun 2016 hingga 2020, saya pastikan rampung semua,” tegas Rohidin.

Terakhir, kita juga sedang membangun Gapura pintu masuk Provinsi Bengkulu, diantaranya perbatasan Lampung, Pagar Alam, Lubuk Linggau, Empat Lawang, dan Pesisir selatan.

“Desain Gapura pintu masuk sudah dirancang secara apik, dengan lambang bubga rafflesia dihiasi corak besurek. Ini dilakukan ketika orang masuk, identitas Bengkulu langsung kelihatan,” pungkas Gubernur. Mc

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page