Gubernur Rohidin Ajak Media Bersinergi Membangun Bengkulu
Bengkulu, Nusantaraterkini.com- Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengajak media bersinergi dan berkolaborasi bersama pemerintah provinsi serta kabupaten/kota melakukan transformasi lompatan membangun Bengkulu.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) angkatan ke-XIII di Hotel Mercure Selasa pagi (02/03/21), yang diikuti 54 orang peserta dan dihadiri para penguji dari PWI Pusat.
Di hadapan para jurnalis, berdasarkan data-data hasil kerja serta pijakan analisa yang dibuat dan terkonfirmasi dengan kementerian lembaga selama menjabat pada periode sebelumnya, lulusan terbaik UGM ini menyampaikan keyakinannya mampu membawa Bengkulu Maju, Sejahtera dan hebat.
“Bukan hanya persoalan Bengkulu yang dapat kita selesaikan, saya sudah janji dengan komitmen saya sebagai pimpinan, lima sampai sepuluh tahun yang akan datang Bengkulu harus berkontribusi untuk kemajuan kawasan Barat dan Tengah Pulau Sumatera,” tegasnya.
Untuk itu menurut Gubernur Rohidin, pembangunan infrastruktur strategis yang mengoneksikan Bengkulu dengan provinsi tetangga khususnya Sumatera bagian Selatan menjadi suatu kebutuhan. Bahkan, letak geografis Provinsi Bengkulu yang menghadap samudera Hindia dinilai strategis sebagai beranda ekonomi baru bagi kawasan tengah pulau Sumatera. Didukung tol yang menghubungkan pelabuhan Pulau Baai ke kawasan tengah Sumatera.
“Dan sodetan tol pulau Baai -Lubuk Linggau yang akan terkoneksi sampai Palembang hingga lintas Timur Tol pulau Sumatera inilah yang akan membuat akselerasi ekonomi tumbuh di wilayah Sumatera,” terangnya .
Pelabuhan Pulau Baai diharapkan menjadi trigger tol laut di kawasan Barat yang akan terhubung dengan Pelabuhan Tanjung Priuk, Pelabuhan Panjang Lampung, Pelabuhan Teluk Bayur Sumatera Barat, Pelabuhan Belawan Sumatera Utara hingga ke Aceh.
“Saya butuh dukungan betul dari teman-teman media meyakinkan semua pihak bahwa pembangunan tol Bengkulu – Lubuk Linggau akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional,” paparnya. (ADV)
