DWP Empat Lawang Peringati Ulang Tahun ke-20
EMPAT LAWANG – Memperingati hari ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang ke-20 DWP Kabupaten Empat Lawang menggelar lomba pidato dan MC di aula hotel kito, Kamis (28/11/2019).
Acara tersebut yang mengangkat tema “Optimalisasi kinerja DWP sebagai mitra strategis Pemerintah untuk mensukseskan pembangunan nasional” yang dihadiri oleh ketua DWP Empat Lawang Putri Sari Dewi Yulius yang didampingi oleh Dewan penasehat DPW Hj Heppy Safriani Joncik dan seluruh anggota Ibu-Ibu DWP se-Kabupaten Empat Lawang.
Dewan Pembina DWP Kabupaten Empat Lawang, Hj Heppy Sapriani Joncik dalam sambutannya mengatakan, DWP saat ini sudah berusia 20 tahun. Dengan usia 20 tahun tersebut kata Happy sudah cukup dewasa bagi DWP dalam mengambil keputusan menuju organisasi yang mandiri dengan visi organisasi istri Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dalam mendukung peran perempuan yang ikut berperan aktif dalam pelaksanaan pembangunan.
“Potensi DWP dari tingkat Nasional, Provinsi, Kota/Kabupaten, Kecamatan hingga ke Kelurahan merupakan kekuatan yang patut diperhitungkan dalam menyukseskan program pemerintah,” kata Happy.
Lanjut Heppy, Rencana strategis DWP 2015-2019 menjadi acuan dalam program kerja DWP selama lima tahun, termasuk dalam program tahunan DWP seperti pelaksanaan HUT DWP yang diselenggarakan setiap tahunnya.
“Tahun 2019 merupakan tahun optimalisasi kinerja DWP sebagai mitra pemerihtah dalam menyukseskan program Nasional. Anggota DWP harus berperan nyata dalam upaya menyukseskan pembangunan dan program-program Nasional,” harapnya.
Menanggapi kegiatan DWP Empat Lawang yang melaksanakan lomba pidato dan MC, Ia mengajak seluruh peserta agar menjadikan lomba tersebut sebagai bagian dari pembelajaran sebagai ketua/anggota Unit DWP dalam menjalankan fungsi selaku ketua/anggota.
“Jangan jadikan lomba ini menjadi benar-benar lomba, Namun jadikan ini sebagai bahan pembelajaran kita kedepannya,” ujarnya.
Diapun juga menambahkan pesan kepada para Dewan Juri agar menilai para peserta lomba seobjektif mungkin.
“Tentu dengan harapan, kita benar-benar menjadikan pemenang yang betul-betul kompeten di bidangnya. Baik itu MC atau lomba pidato,” imbuhnya. (Ardi)
