Ditipu, Warga Pijorkoling Laporkan Anak Anggota DPRD Kota Padangsidimpuan ke Polisi

Padangsidimpuan – Chairul Saleh Anwar (38) warga Lingkungan III, Kelurahan Pijor Koling, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, telah melaporkan AM kepada pihak berwajib atas dugaan penggelapan mobil miliknya.

Ia mengatakan, membuat laporan tersebut karena merasa ditipu oleh AM, dimana mobil merek Daihatsu Grand Max Pick Up warna hitam bernomor polisi BK 8763 yang dirental oleh AM dengan perjanjian selama sepuluh hari, terhitung mulai 1 Mei 2019 sampai 10 Mei 2019, tapi sampai sekarang mobil milik Chairul tidak tahu rimbanya dimana dibuat oleh AM.

Kepada Chairul , AM mengaku merental mobil tersebut untuk operasional usaha. Dengan ongkos sewa Rp. 250 ribu per hari.

“AM sewaktu mau menyewa mobil saya, sampai mengemis-ngemis agar saya mau menyewakannya. Baru Rp 1 juta, sewanya diserahkan AM, kepada saya,” ungkap Chairul Minggu (16/6).

Chairul mengaku menaruh curiga kepada AM, disaat ia ingin menanyai keberadaan mobil miliknya yang telah jatuh tempo kepada AM melalui telephon seluler. Handphone AM tidak aktif.

“Disitulah kecurigaan saya muncul,” ujarnya.

Karena Handphone AM tidak aktif, untuk menghilangkan rasa was-was yang telah muncul di pikiran Chairul, ia pun mendatangi rumah AM, tapi AM dan mobil tersebut tidak ada. Ia pun menanyai istri, AM, dan menceritakan ihwal kedatangannya. Tapi Chairul mendapat jawaban dari istri AM, dia tidak tahu keberadaan suaminya.

Tak puas mendatangi rumah AM, Chairul pun kerumah orang tua AM yang merupakan salah satu anggota DPRD Kota Padangsidimpuan. Chairul juga bercerita yang sama. Dikatakan Chairul, orang tua AM berjanji kepadanya untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

“Ayah, AM, sudah berjanji menyelesaikan persoalan tersebut. Tapi sampai sekarang tidak tuntas juga. AM dan mobil saya tidak tahu dimana keberadaannya sampai sekarang. Makanya saya melaporkan saja kepada pihak berwajib,” katanya.

Chairul mengatakan, dari kejadian yang menimpanya, ia sangat berharap, mobil miliknya kembali, karena mobil itu satu-satunya jalannya berusaha. (Idham Siregar)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page