DISHUB Asahan Berikan Honor Kepada 83 Petugas Parkir, Perbulan 500 Ribu
ASAHAN – Pemberian honor kepada 83 orang petugas parkir tersebut, bertujuan untuk menertibkan agar tidak terjadi indikasi pungutan liar (Pungli) yang dapat meresahkan masyarakat Kabupaten Asahan, Sabtu (13/04).
Memberikan honor bagi petugas parkir tersebut tidak lepas dari target Pendapatan Asli Daerah (PAD), sebesar 1 Milyar per tahun dari retribusi parkir. Sehingga setoran melalui retribusi parkir dari lapangan dapat tertampung sepenuhnya untuk PAD.
Petugas parkir yang bertugas untuk menertibkan kendaraan roda 2 dan roda 4 di Kota Kisaran kini telah mendapat honor sebesar Rp 500.000 perbulan oleh Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Asahan.
“Para petugas parkir yang terdaftar di Dinas Perhubungan Kabupaten Asahan telah diberikan honor, agar petugas parkir tidak lagi mengambil dari hasil retribusi parkir dilapangan,” kata M Yusup Lubis dalam obrolan santainya kepada Nusantaraterkini disalah satu ruangan Dinasnya.
Kepala Dinas Perhubungan M Yusuf Lubis juga menyampaikan kepada masyarakat, apabila ada petugas parkir dilapangan yang tidak menggunakan identitas yang berbeda dengan petugas dilapangan, maka segera melapor ke kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Asahan untuk ditindak lanjuti.
“Kalau ada yang menyalahgunakan identitas petugas parkir, segera laporkan ke kami. Biar kami laporkan ke pihak kepolisian, karena Dinas Perhubungan sudah berkoordinasi dengan Polsek Kota Kisaran untuk menindak oknum yang menyalahgunakan identitas petugas parkir,” tegasnya.
Manggatur Panjaitan (40) petugas parkir di Jalan Imam Bonjol Kota Kisaran Kabupaten Asahan membenarkan, bahwa dia merima honor dari Dinas Perhubungan sebesar Rp 500.000 perbulan.
“Ia Bang, saya menerima honor sebesar Rp 500.000 dalam perbulannya, tetapi kami dikenakan setoran dalam satu hari Rp 120.000 Bang,” tutup Panjaitan saat dikomfirmasi dengan Nusantaraterkini.com dilokasi pakir Jalan Imam Bonjol Kota Kisaran. (RD-A)
