Bupati Nduga Minta Hoax Tentang Nduga Dihentikan

NusantaraTerkini.Com, Papua – Bupati Kabupaten Nduga, Yarius Gwijangge Mengapresiasi kinerja Polri dan juga TNI yang berhasil menstabilkan situasi keamanan di kabupaten Nduga pasca penembakan pesawat dan pembantain satu keluarga oleh KKB di Kabupaten Nduga.

Ia juga membantah segala bentuk isu-isu Provokatif di luar kabupaten Nduga yang menyatakan, situasi kabupaten Nduga tidak Kodusif.

Hal ini disampaikan Yarius Gwijangge kepada wartawan di kediamannya di Nduga Papua pada senin (16/7) sebagaimana rilis yang diterima wartawan di Jayapura, Selasa (17/7).

Menurutnya siapapun jangan mengomentari soal keamanan di kabupaten Nduga kalau belum datang melihat secara langsung apa sebenarnya yang terjadi di kabupaten Nduga.

“Saya sebagai bupati Nduga tidak keluar kemana-mana, saya masih tetap berada di Nduga dan situasi kami di sini aman-aman saja, jangan panas-panasin kalau belum datang di Nduga,” ujar Bupati dalam rilis tersebut.

Selain itu disampaikan, pihak keamanan bersama pemerintah kini telah mengambil langkah-langkah persuasif guna menghilangkan rasa trauma masyarakat pasca kejadian penembakan dan pembantaian satu keluarga yang dilakukan oleh KKB beberapa waktu.

“Harapan kami, para pelaku dalam hal ini KKB harus segera ditangkap sehingga mereka mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai dengan jalur hukum,” ujarnya.

Ia juga menghimbau kepada seluruh ASN Kabupaten Nduga untuk melaksanakan aktivitas pemerintahan seperti biasanya guna memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Hal senada juga disampaikan Kepala Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Musianus Mijele yang mengatakan situasi kota keneyam hingga saat ini kondusif.

“Aman-aman saja, semua itu dikarenakan tokoh-tokoh masyarakat bersama pemerintah dan aparat keamanan mampu mengkodusifkan situasi kota Nduga yang sempat dikuasai KKB beberapa waktu lalu pasca pilkada papua 2018, hingga membuat warga ketakutan dan juga terjadi pembunuhan warga yang dilakukan oleh KKB itu,” jelas Kadistrik.

Pihaknya bersama kepala kampung juga jalan satu kampung ke kampung lainya untuk menghimbau kepada masyarakat agar segera kembali ke kota Nduga.

“Kami sangat mengharapakan kepada pemerintah dan Polri dan TNI agar pelaku pembunuhan warga masyarakat dan penembakan pesawat pasca pilkada Papua bebera waktu lalu agar segera ditangkap sehingga mereka dapat mempertanggungjawabkan perbuatan mereka itu,” ungkap Kadistrik, Musianus Mijele. (FN)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page