Jabat Pangdam Cenderawasih, Yosua Pandit Sembiring Tetap Tempuh Pendekatan Persuasif

NusantaraTerkini.Com, Papua – Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring resmi menjabat Panglima Kodam XVII/Cendrawasih menggantikan Mayjen TNI George Elnadus Supit yang dirotasi menjadi Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI.

Kepada wartawan di Kodam XVII/Cenderawasih Pangdam Y. P. Sembiring mengatakan tetap melakukan pendekatan persuasif selama bertugas di Papua.

“Iya dengan cara pembinaan teritorial, pendekatan kemanusiaan, budaya dan lainnya sehingga betul-betul menyentuh hati masyarakat,” jelas Pangdam Y. P. Sembiring, sesaat akan menghadiri acara lepas sambut di depan Makodam, Sabtu (13/10) siang.

Ia juga mengaku Papua bukan tempat baru karena memang pernah bertugas.

Sementara ditanya soal perbatasan Papua dan PNG yang sering menjadi jalan masuk ganja ia mengaku akan terus melakukan kontrol sejauh mana fungsi tersebut berjalan.

Sebelumnya Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring tiba di Bandara Sentani, Jayapura sekitar pukul 06.015 Wit, Sabtu (13/10) pagi ini.

Sesaat setelah tiba di Bandara Pangdam Cenderawasih langsung menuju ke Wisma Kodam Cenderawasih.

Mayjen TNI George Elnadus Supit,S.Sos Beserta Ibu Sandra E. Supit Saat Meninggalkan Makodam XVII/Cenderawasih. (Foto/Dok.Pendam)

Selanjutnya dilakukan tradisi penyambutan di depan Gapura Makodam Pukul 9.00 Wit yang dilanjutkan dengan tradisi penerimaan Pangdam XVII/Cenderawasih di Koridor Makodam.

Pangdam juga sempat menerima paparan para asisten dan Kapuskop Kartika Cenderawasih yang dilanjutkan penyerahan risalah Sertijab Pangdam XVII/Cenderawasih.

Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1986, perjalanan karirnya diawali di satuan Kostrad sebagai Danton Bant 411/6/2 Kostrad (1986), kemudian menjadi Danton 2/B/411/5/2 Kostrad (1987) dan menjabat Danton STTB/BANT/502/18/2/Kostrad. Selanjutnya kariernya semakin meningkat setelah lulus mengikuti Diklapa I Inf, dengan jabatan barunya sebagai Kasi-1 Intel/502/18/2/Kostrad (1991).

Dalam karirnya sebagai prajurit, sebagian besar dijalaninya di satuan Kostrad, hingga setelah menduduki Jabatan Wadanyonif 303/13/1 Kostrad pada tahun 1998, dan lulus pendidikan Sesko TNI AD pada tahun 2000.

Setelah itu Yosua Pandit Sembiring beralih satuan ke jajaran Pussenif dengan jabatan Kabagdik Sdirdiklat Pussenif di tahun 2001. Pada tahun 2002, dipercaya menduduki jabatan Danyonif 123/RW Rem 023 Dam I/BB. Kemudian selama 2 kali berturut-turut menduduki Jabatan Dandim 0302/Inhu Rem 031 dan Dandim 0203/LKT Rem 022 Dam I/BB.

Pada tahun 2010 Yosua Pandit Sembiring berhasil lulus dari Sesko TNI kemudian pada tahun 2014 menjabat sebagai Danrem 142/Tatag. Tidak berhenti disitu, selanjutnya pada bulan Juni 2015 dipercaya menjadi Irkostrad dan kemudian menjadi Kasdam III/Siliwangi, serta kemudian menduduki jabatan Kasgartap I/Jayakarta (10/2015).

Terakhir dirinya diangkat menjadi Kodiklat TNI AD, sehingga putra Tanah Karo ini pun resmi mendapatkan bintang dua di pundaknya pada bulan Mei 2018. Sejak 4 bulan resmi menyandang pangkat bintang dua, kini Mayjen Yosua Pandit Sembiring pun dipercaya kembali mengemban tugas baru sebagai Pangdam XVII/Cendrawasih.

Rencananya Pangdam XVII/Cenderawasih beserta ibu Widiansyah Y.P Sembiring mengikuti acara tradisi pelepasan Mayjen TNI George E.Supit di Koridor Makodam. Dilanjutkan dengan pelepasan dengan tradisi Pedang Pora. Lepas sambut juga rencananya digelar bersama Forkopimda Provinsi Papua di Sasana Krida Kantor Gubernur Papua. (Isl.N)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page