Ini Kata BCA Pusat Terkait Kasus Dugaan Kelalaian Karyawan Bank

NusantaraTerkini.Com, – Menyikapi kasus dugaan kelalaian karyawan Bank Central Asia (BCA) Cabang Bengkulu yang mengakibatkan nasabah Efrita Morena warga jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Kebon Ros, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu diseret ke kantor polisi, akibat karyawan bank memberikan kartu ATM yang salah kepada kepolisian yang saat itu sedang melakukan pengembangan kasus narkoba,

Bank BCA Pusat melalui surat yang dikirimkannya kepada Bank BCA Cabang Bengkulu mengatakan, permasalahan tersebut sedang dalam proses penanganan pihak kepolisian, Kamis (15/3/2018).

“Sehubungan adanya informasi yang beredar di media online yang intinya menyebutkan PT Bank Central Asia TBK (BCA) telah memberikan informasi data nasabah kepada pihak kepolisian tanpa melalui prosedur yang berlaku, perlu kami sampaikan bahwa saat ini permasalahan tersebut sedang dalam proses penanganan pihak kepolisian dan BCA sepenuhnya menghormati ketentuan hukum yang berlaku,” jelas BCA pusat melalui surat yang dikirimnya.

Diduga Karyawan Bank Lalai, Nasabah Diseret Ke Kantor Polisi

Untuk diketahui pada tanggal 14 Januari 2015 silam, Efrita melakukan transaksi di Bank BCA Cabang Bengkulu, kartu ATM nya tersebut tertelan mesin ATM. Dan kebetulan ditanggal yang sama namun waktu yang berbeda, penyidik Polda Bengkulu sedang melakukan pengembangan penangkapan tersangka narkoba dengan mengecek aliran transaksi tersangka yang juga menggunakan ATM BCA di mesin yang sama digunakan korban, sebab kartu ATM tersangka juga tertelan di mesin itu, sehingga penyidik meminta karyawan teknisi BCA Bengkulu mengambil kartu yang tertelan di dalam mesin. Ternyata di dalam mesin tersebut terdapat 5 kartu ATM, oleh petugas BCA diberikanlah salah satu kartu.

Esok harinya berbekal surat tugas, penyidik mendatangi lagi gedung BCA Cabang Bengkulu untuk meminta data identitas nasabah atas nama Elah dengan memberikan kartu yang didapat dari petugas BCA dihari sebelumnya. Setelah dicek, ternyata kartu tersebut atas nama Efrita Moreno, kemudian diberikanlah identitas lengkapnya. Akibat dari kelalaian tersebut, pihak kepolisian yang telah dibekali oleh informasi yang diberikan karyawan Bank BCA langsung menyambangi rumah Efrita dan langsung menciduk korban. (DK)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page