Dewan Minta KUA-PPAS APBD Bengkulu Utara 2018 Direvisi

NusantaraTerkini.Com, Bengkulu Utara – DPRD Bengkulu Utara Pemerintah meminta Pemkab setempat melakukan perbaikan KUA-PPAS APBD Tahun 2018. Hal ini penting dilakukan sebelum dilanjutkan pada tingkatan pembahasan di dewan.

Ketua DPRD setempat Aliantor Harahap, SE mengatakan setelah membaca dari KUA-PPAS yang disampaikan ke-dewan banyak usulan dan keingina dewan yang tidak terakomodir sesuai dengan hasil kesepakatan pada paripurna sebelumnya.

“Kita tidak menghambat program pemerintah daerah. Bahkan target kita pengesahan APBD Tahun 2018 pada November 2017 ini,” kata Aliantor, Senin, 4 Desember 2017.

Dijelaskan Aliantor, hasil kesempakatan pada paripurna sebelumnya hasil reses dewan harus dimasukan ke dalam KUA-PPAS ABPD tahun 2018 mendatang. Namun kenyataannya DPRD selaku lembaga tidak diberikan ruang untuk anggaran tersebut.

Karena anggaran merupakan uang masyarakat Bengkulu Utara, pihak dewan meminta kepada pihak pemerintah daerah, untuk melakukan revisi dan mengkaji ulang dari hasil kesepakatan.

“Pembahasan KUA-PPAS kita tunda sebelum ada perbaikan dari pihak TAPD. Dan kita minta TAPD koperatif dan mengundang kembali dewan setelah semuanya cleer,” tegasnya.

Hadirnya 16 anggota Banggar merupakan bukti antusias dewan agar pembahasan APBD secepatnya dilaksanakan. “Sesuai mekanisme sebelum melaksanakan pembahasan KUA-PPAS, dewan harus memegang pedoman umum. Artinya, dewan harus mengetahui sejauh mana anggaran yang sudah disepakati. Dewan sudah memahami keterlambatan KUA-PPAS APBD 2018 karena masalah tehnis. Pada intinya dewan tidak pernah menghambat program pemerintah daerah,” ujar Ali.

Sementar itu Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Utara, Dr. Haryadi mengungkapkan, pihaknya berjanji akan melakukan perbaikan asalkan tidak melangkahi aturan yang sudah ada.

“Keterlambatan dalam menyampaiakn KUA-PPAS ke-dewan karena masalah tehnis. Yang jelas dalam waktu dekat ini semuanya akan clier,” demikian singkat Haryadi. (WD16/ADV)

Rekomendasi
Komentar

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

You cannot copy content of this page